JOSS 24: Belum Berencana Hadirkan Juru Kampanye Pusat
Quotation:
Kami rencanakan kampanye terbuka, bertatap muka dengan banyak orang, termasuk juga blusukan ke pasar, dan mendatangi tokoh masyarakat,” ucap Arya Bodo.
Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Tim Kampanye JOSS 24 menggelar rapat dengan agenda membahas persiapan kampanye pasangan calon (Paslon) bupati/wabup Buleleng dari PDI Perjuangan, dr Nyoman Sutjudira, Sp.OG – Gede Supriatna, SH, bertempat di Pos Pemenangan JOSS24 di Jalan Sudirman, Singaraja, Kamis (26/9/2024) siang.
Ketua Tim Kampanye JOSS 24, Ketut Ngurah Arya atau Arya Bodo, kepada wartawan menjelaskan bahwa masa kampanye sudah dimulai per Kamis (26/9). Pasangan calon (paslon) I Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna (JOSS24) mengaku akan memaksimalkan jatah kampanye. Mereka juga belum berencana melibatkan juru kampanye dari pusat.
Arya Bodo yang juga Ketua DPRD Buleleng periode 2024-2029 itu menjelaskan, mereka sudah membentuk tim kampanye sampai di tingkat kecamatan serta sudah ada koordinatornya masing-masing.
Kapan memulai kampanye? “Sesuai jadwal dari KPU kebetulan hari ini kita dapat di Zona A maka per Kamis (26/9/2024) bertempat di Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng. Ada undangan dari Sekaa Teruna-Teruni (SST) setempat, sehingga dirangkaikan langsung dengan kampanye,” jawab Arya Bodo.
Apakah akan mendatangkan jubir nasional? ”Kami belum sampai ke sana (juru kampanye dari pusat). Kalau diperlukan dan memang pusat ingin datang untuk kuatkan basis perjuangan, kami siap,” jawab Arya Bodo yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng.
Arya Bodo melanjutkan, bila Sutjidra dan Supriatna akan selalu hadir dalam kampanye di masyarakat. Namun, apabila ada dua lokasi kampanye berbeda dalam satu zona, maka keduanya akan dipisah.
“Ini dilakukan agar masyarakat tidak kecewa, karena tidak melihat langsung figur paslon calon bupati dan wakil bupati Buleleng. Tim kampanye juga berkesempatan mewakili, sebab visi misi yang diusung lebih utama, ketimbang kehadiran,” paparnya.
Ia menjelaskan, ”Kami rencanakan kampanye terbuka, bertatap muka dengan banyak orang, termasuk juga blusukan ke pasar, dan mendatangi tokoh masyarakat.”
Mengenai kampanye bersamaan dengan paslon calon gubernur dan wakil gubernur Bali, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, Arya Bodo mengatakan bahwa ada ketidaksamaan jadwal dengan kampanye JOSS 24.
Namun begitu, pihaknya akan tetap membagi tim apabila di waktu yang bersamaan ada kampanye dari Koster-Giri ke Buleleng. Jika kampanye antara Koster-Giri dan JOSS 24 berada di zona berbeda, maka tim akan fokus ke JOSS 24 sedangkan tim lainnya akan ikut mendampingi Koster-Giri meski pasif.
”Kami akan manfaatkan berkampanye di minimal 50 titik dari 148 desa/kelurahan di Buleleng. Rencananya untuk kampanye akbar bersama paslon gubernur, di kecamatan Gerokgak, Seririt, dan Banjar,” papar Arya Bodo.
Sebagai informasi, kampanye di Buleleng dibagi menjadi dua zona. Yaitu Zona A terdiri dari Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sawan, Buleleng, dan Sukasada. Lalu Zona B yakni Kecamatan Banjar, Seririt, Busungbiu, dan Gerokgak.
Writer/Editor: Francelino