Quotation:
Ke depannya tentu saya bekerja sesuai kapasitas saya, membantu memfasilitasi penanganan masalah dan program di masyarakat. Seperti krisis air di Desa Bondalem, akan saya bantu lobi dengan instansi terkait sehingga bisa teratasi,” ucap Trina Utama.
Singaraja, SINARTIMUR.co.id – ”Tadi sempat nervous (saat dilantik). Tapi yang pasti sekarang saya bekerja untuk dan membangun masyarakat,” ucap Ketut Trina Utama saat diwawancarai wartawan usai pelantikan dirinya sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Kabupaten Buleleng menggantikan Gede Supriatna yang telah terpilih sebagai Wakil Bupati Buleleng pada 27 November 2024 lalu, Senin (9/12) pagi di Ruang Rapat Utama DPRD Buleleng.
Trina Utama resmi diangkat sebagai dewan Buleleng oleh Ketua DPRD Buleleng, Ketut Ngurah Arya, yang secara legal juga berdasarkan Surat keputusan Gubernur Bali Nomor: 901/01-A/HK/2024 tentang Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Buleleng.
”Ke depannya tentu saya bekerja sesuai kapasitas saya, membantu memfasilitasi penanganan masalah dan program di masyarakat. Seperti krisis air di Desa Bondalem, akan saya bantu lobi dengan instansi terkait sehingga bisa teratasi,” ujarnya.
Politisi asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula ini diketahui baru pertama kali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif di Pemilu 2024. Namun ia hanya memperoleh 1.878 suara, berada di urutan ketiga di bawah Gede Supriatna (9.000 suara) dan Dewa Komang Yudi Astara (5.129 suara).
Perolehan suaranya yang kecil itu, membuatnya sulit untuk merebut satu kursi tambahan dari PDIP untuk Dapil Buleleng 4 atau Kecamatan Tejakula. Karena menurutnya, meski di lapangan ia memiliki peluang mendulang suara, namun dengan dua figur PDIP di Tejakula yakni Supriatna dan Dewa Yudi, membuat situasi cukup sulit.
Tetapi nasib mujur menghampirinya, saat Supriatna kemudian mundur dari anggota dewan Buleleng, sebab ia maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buleleng 2024, sebagai calon wakil bupati.
”Saya diberikan kesempatan (maju sebagai caleg), tapi jujur, terus terang tidak ada rasa optimis. Tapi untuk peluang PAW saat itu ada, karena pak De Supit (Gede Supriatna) rencana maju ke Pilkada Buleleng,” katanya mengungkapkan.
Trina Utama yang diketahui menjabat sebagai Sekretaris PAC PDIP di Kecamatan Tejakula, kini masuk ke dalam Komisi I DPRD Buleleng. Tugasnya meliputi pemerintahan, ketertiban, kependudukan, penerangan/persandian, hukum/perundang-undangan, kepegawaian, perizinan, sosial politik, organisasi masyarakat, dan pertanahan.
Terpisah, Gede Supriatna yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Buleleng mengungkapkan pelantikan tersebut sudah sesuai dengan aturan. Sebab Trina Utama merupakan salah satu kontestan pada Pemilu 2024, dan berada di urutan ketiga perolehan suara terbanyak untuk PDIP di Dapil Kecamatan Tejakula.
Pelantikan PAW Supriatna yang harus menunggu sampai 2 bulan lebih pasca pengajuan pengganti, diharapkan tak membuat Trina Utama menjadi lambat dalam bekerja dan beradaptasi dengan lingkungan dewan.
”Saya berharap Trina Utama sebagai PAW, bisa mengemban tugas dengan baik, sesuai dengan tugas dari wakil rakyat, yakni mengawal aspirasi masyarakat,” singkat Supriatna yang sebentar lagi menjadi wakil bupati Buleleng.
Writer/Editor: Francelino
