TNI

Info TMMD Ke-124: Pecalang Bantu Satgas Pikul Batu Bangun Drainase di Desa Depeha

Quotation:
“Jalan ini milik kita. Jadi, kita semua wajib ambil bagian dalam mensukseskan TMMD ini. Para bapak TNI nantinya akan kembali ke satuannya masing-masing, sementara hasil pembangunan ini akan kita nikmati bersama,” ujar Kadek Sariarta.

Depeha, SINARTIMUR.co.id – Respon masyarakat terhadap kegiatan TMMD ke-124 yang dipusatkan di Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, Bali, cukup tinggi. Berbagai komponen masyarakat setempat turut membantu anggota satgas TMMD dalam berbagai kegiatan fisik.

Seperti hari Kamis (22/5/20025), pemandangan tak biasa terlihat di Banjar Dinas Seganti, Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan. Pecalang turun tangan membantu anggota Satgas TMMD membangun drainase di Desa Depeha.

Ya, prajurit TNI bersama pecalang setempat bahu membahu memikul batu di pundak untuk mendukung pembangunan drainase sepanjang 501 meter di jalan baru yang dibuka.Kegiatan ini menjadi simbol nyata dari semangat gotong royong yang masih mengakar kuat di tengah masyarakat Bali.

Ketua Pecalang, Kadek Sariarta alias Jogor Manik, mengatakan bahwa saat ini baru sebagian dari 32 anggota pecalang yang turut serta dalam kegiatan ini, namun ke depannya seluruh anggota akan dikerahkan demi kelancaran dan kesuksesan TMMD ini.

“Jalan ini milik kita. Jadi, kita semua wajib ambil bagian dalam mensukseskan TMMD ini. Para bapak TNI nantinya akan kembali ke satuannya masing-masing, sementara hasil pembangunan ini akan kita nikmati bersama,” ujar Kadek Sariarta

Drainase yang tengah dibangun merupakan bagian penting dari infrastruktur penunjang jalan yang baru dibuka. Jalan ini diharapkan dapat memperlancar akses warga, meningkatkan mobilitas pertanian, dan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat Desa Depeha dan sekitarnya.

Dandim 1609/Buleleng selaku Dansatgas TMMD ke-124, Dandim Letkol Kav Angga Nurdyana menyampaikan apresiasinya terhadap semangat warga dan pecalang yang ikut terlibat langsung. “Keterlibatan masyarakat menjadi kekuatan utama dalam TMMD,” ucap Dandim Angga.

TNI hadir untuk membantu rakyat, dan ketika masyarakat terlibat aktif seperti ini, hasilnya akan jauh lebih maksimal,” ujarnya.

Kegiatan TMMD tidak hanya menyasar pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan nasionalisme antara TNI dan rakyat. Kehangatan kolaborasi ini menjadi modal sosial berharga dalam membangun desa.

Writer/Editor: Francelino

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button