Humas Interest

Hari Disabilitas Internasional 2024: Mang Dauh Bagi-Bagi Sembako kepada Kaum Disabilitas di Buleleng

Para Kontestan Pilkada Menghilang, Mang Dauh Terus Layani Masyarakat

Quotation:

Kedepan, kami harapkan rekan-rekan pelaku pariwisata di Buleleng menyediakan kesempatan atau peluang perekrutan tenaga kerja para penyandang disabilitas di sektor pariwisata. Misal, dikaryakan sebagai tenaga massage (pijat). Kita yakin, para penyandang disabilitas memiliki kelebihan dan mampu bersaing,” ucap Mang Dauh.

Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Peringati Hari Disabilitas Internasional tahun 2024 yang mengusung tema “Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas untuk Masa Depan yang Inklusif dan Berkelanjutan” dilaksanakan secara sederhana namun meriah di Wantilan Taman Kota Singaraja, Minggu (8/12/2024).

Menariknya, pada acara itu Jero Mangku Nyoman Arya Astawa, tokoh pariwisata Buleleng, berbasih kasih dengan prta kaum penyandang disabilitas di Kabupaten Buleleng berupa pemberian bantuan paket sembako.

Berbeda dengan sejumlah tokoh yang beberapa waktu lalu balihonya menghiasi Bumi Buleleng yang kini menghilang setelah pencoblosan tanggal 27 November 2024 lalu, tokoh pariwisata PHRI Buleleng yang akrab disapa Mang Dauh terus berbagi dengan kaum kurang mampu tanpa kenal lelah.

Mang Dauh mengatakan, pihaknya ikut serta berpartisipasi menjadikan Hari Disabilitas Internasional sebagai ajang untuk merenung, bersatu, dan memperkuat komitmen terhadap penciptaan masyarakat yang inklusif.

Selain itu, dia berharap peringatan ini mampu meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, khususnya para pelaku pariwisata proaktif dalam pembinaan, pelayanan, dan memberi peluang kerja bagi para penyandang disabilitas di Buleleng.

“Kedepan, kami harapkan rekan-rekan pelaku pariwisata di Buleleng menyediakan kesempatan atau peluang perekrutan tenaga kerja para penyandang disabilitas di sektor pariwisata. Misal, dikaryakan sebagai tenaga massage (pijat). Kita yakin, para penyandang disabilitas memiliki kelebihan dan mampu bersaing,” ujarnya.

Sementara, Made Budiarta, Ketua Komunitas Disabilitas Buleleng “Be Raya, Menyama” mengungkapkan, dari data Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Buleleng tahun 2022, jumlah penyandang disabilitas sebanyak 6422 orang tersebar di sembilan (9) kecamtan.

Kedepan, Budiarta berharap pemerintah memfasilitasi bangunan gedung bakal dijadikan rumah aspirasi para penyandang disabilitas di Buleleng.

“Besar harapan kami para penyandang disabilitas difasilitasi bangunan gedung dari pemerindah daerah ataupun donatur, untuk dimanfaatkan sebagai tempat silaturahmi, diskusi, pun pelatihan kerja praktek pijat. Tak lupa kami sampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Buleleng terpilih, dr Nyoman Sutjidra Sp,OG- Gede Supriatna, juga anggota DPRD Bali Gede Kusuma, serta Nyoman Arya Astawa yang berpartisipasi memberikan bantuan paket sembako serta dana operasional kepada kami para penyandang disabilitas di Buleleng,” singkatnya.

Writer/Editor: Francelino

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button