Quotation:
Sekarang saya sering ke Buleleng, karena di sebelah itu wakil dari Buleleng. Kalau dari Buleleng sudah ada Gubernur, apain pilih calon wakil gubernur,” ucap Koster
Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Setelah melakukan kampanye putara kedua secara marathon di Kabupaten Buleleng, Cagub Bali Nomor Urut 2, DR Ir I Wayan Koster, MM, menggelar acara khusus dengan para wartawan yang berkarya di Kabupaten Buleleng.
Acara ramah tamah itu digelar di Restoran Ranggon Sunset di Pantai Penimbangan, Singaraja, Kamis (24/10/2024) malam. Koster didampingi Cawabup Buleleng Nomor Urut 2, Gede Supriatna, SH.
Koster yang memang dari dulu berteman baik dan akrab dengan semua wartawan termasuk wartawan di Buleleng itu, santai dan tidak ada gap dengan para wartawan dalam acara ramah tamah itu. Dengan gaya khas, Koster bercanda gurau dengan para awak media dengan penuh kekeluargaan.
Pada kesempatan itu, Koster menyatakan bahwa dirinya sekarang lebih sering turun ke Buleleng karena lawannya juga dari Buleleng namun hanya sebagai Cawagub. “Sekarang saya sering ke Buleleng, karena di sebelah itu wakil dari Buleleng. Kalau dari Buleleng sudah ada Gubernur, apain pilih calon wakil gubernur,” ucap Koster disertai senyum tipis khasnya.
Koster menjelaskan bahwa dirinya harus maju kembali dalam pertarungan perebutan kursi Gubernur Bali karena masih banyak program besar buat Bali belum terselesaikan dalam lima tahun kepemimpinan pertamanya 2018-2023 lalu. Antara lain penataan Pura Besakih, pembangunan jalan shortcut Singaraja-Mengwi Tani yang baru sampai Titik 8 dari rencana awal sampai 12 Titik, pembangunan Pusat Kebudayaan Bali di Klungkung serta Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi.
“Masyarat Bali menginginkan saya harus kembali memimpin Bali. Masih banyak program besar untuk Bali yang belum selesai dan tidak bisa diselesaikan hanya dalam waktu lima tahun. Mohon dukungan teman-teman wartawan semua karena program-program besar itu bukan untuk Koster tetapi untuk Bali,” ucap Koster.
Dalam ramah tamah itu, Koster pun mengungkapkan berbagai program besar yang telah dibangun dan sedang dalam proses pembangunan. Dengan bangganya Koster menyebutkan satu persatu pembangunan monumental yang telah dibangunnya selama periode pertama kepimpinannnya. Seperti permintaan masyarakat Buleleng dibangun jalan shortcut Singaraja-Mengwi untuk memperpendek waktu tempuh Singaraja-Denpasar, kemudian tower monumental dan terindah serta tertinggi di dunia yakni Turyapada Tower yang terletak di puncak pergununungan Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada.
Turyapada Tower ini nanti akan menjadi objek wisata yang sangat menarik. Sebab mahakarya Koster ini mengalahkan sejumlah tower terbaik di dunia. Bahkan ini merupakan tower terindah satu-satunya di Indonesia.
Kemegahan dan keindahan Turyapada Tower itu otomatis akan menjadikan daya tarik investor maupun pengusaha untuk membangun sektor pendukung wisata, seperti, vila, restoran dan juga usaha lainya.
Bukan hanya itu, Koster juga menguraikan sejumlah megaproyek yang dibangun di seluruh kabupaten/kota di Bali. Seperti Pusat Kebudayaan Bali di Klungkung, Pelabuhan Sanur. Kemudian ia berjanji akan seger membangun Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Sangsit dan Pelabuhan Amed.
Sebelumnya Koster minta maaf kepada para wartawan di Buleleng, karena kesibukan sehingga janjinya untuk bertemu beramah tamah secara periodic dengan insan pers di Buleleng tertunda. Ia berjanji akan memberi perhatian khusus kepada wartawan di Buleleng setelah ia kembali memimpin Bali untuk periode 2025-2030.
Writer/Editor: Francelino
