Special JOSS24: Anggota DPR RI Turun Gunung, Dampingi JOSS Kampanye di Busungbiu
Quotation:
Dari PAUD sampai SMP di Buleleng pasti kita akan perhatikan, semuanya gratis,” ucap Sutjidra.
Busungbius, SINARTIMUR.co.id – PDI Perjuangan all out dalam pertarungan Pilkada Buleleng 2024. Sebagai bukti, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Ketut Kariyasa Adnyana kini turun gunung melakukan kampanye untuk Paslon Bupati/Wabup Nomor Urut 2 yang diusung PDI Perjuangan dan parpol koalisinya, Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna.
Seperti hari ini, Minggu (13/10/2024) saat kampanye JOSS24 menyasar Kecamatan Busungbiu. Sutjidra Supriatna didampingi langsung anggota DPR-RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Ketut Kariyasa Adnyana.
Kariyasa dalam orasinya di Desa Subuk maupun Desa Pucak Sari mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih Sutjidra-Supriatna sebagai Bupati dan Wakil Bupati Buleleng maupun Koster Giri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali. “Kita tegaskan lagi tanggal 27 November, pertama adalah nomor satu lihat, nomor dua di coblos,” ujarnya.
Kariyasa yang merupakan tokoh PDI Perjuangan Buleleng angkatan 1999 itu juga membeberkan sejumlah hasil pembangunan yang telah dilakukan I Wayan Koster sebagai Gubernur, Giri Prasta sebagai Bupati Badung maupun Sutjidra dan Supriatna sebagai Wakil Bupati Buleleng dan Ketua DPRD Buleleng. “Dulu shortcut itu setiap gubernur mengkampanyekan, oh saya bangun, saya bangun, tapi yang menyelesaikan siapa, itu adalah pak Wayan Koster,” beber Kariyasa.
Sementara, pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp. OG., bersama Gede Supriatna, SH., menyampaikan visi dan misi untuk membangun Buleleng kearah yang lebih baik menjadikan Buleleng Paten. Bahkan jika terplih nantinya akan memberikan subsidi berupa penurunan Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) tanah/lahan pertanian, “Keringanan PBB-P2 bagi lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan, ini penting dan harus ada dukungan dari pemerintah,” sebutnya.
Di bidang pendidikan, JOSS24 berjanji akan memberikan seragam sekolah lengkap secara gratis setiap tahun ajaran baru untuk siswa baru mulai dari PAUD, TK, SD dan SMP. “Dari PAUD sampai SMP di Buleleng pasti kita akan perhatikan, semuanya gratis,” tegasnya.
Sektor kesehatan maupun tata kelola pemerintahan termasuk keberadaan desa adat dan juga subak menjadi perhatian Sutjidra Supriatna sebaga pendukung pembangunan Kabupaten Buleleng.
Writer/Editor: Francelino
