Politik

Bravo Koster-Giri: Di Gerokgak, Koster Janji Restorasi Pura Pulaki

Quotation:

Supaya bagus dan rapi, serta betul-betul menjadi pura yang menyatukan, tidak hanya di Bali juga di Indonesia,” janji Koster.

Gerokgak, SINARTIMUR.co.id – Masyarakat pencinta ada-istiadat, seni, budaya Bali pasti tidak akan berpindah ke lain hati. Ini lantaran hanya Paslon Gubernur/Wagub Bali Nomor Urut 2, Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta yang peduli dengan kehidupan Bali yang berlandaskan pada adat-istiadat, seni, dan budaya Bali.

Saat kampanye di Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokhak, Kabupaten Buleleng, Kamis (7/11/2024) Cagub Koster di hadapan ratusan massa pendukungnya berjanji akan melakukan restorasi atau penataan Pura Pulaki. Kata dia, dalam penataan yang direncanakan itu, akan melakukan restorasi terhadap pelinggih yang mengalami kerusakan.

“Saya akan melakukan restoran terhadap Pura Pulaki yang ada di Kecamatan Gerokgak ini. Rencananya, saya melakukan penataan terhadap pelinggih yang mengalami kerusakan,” janji Koster disambut yel-yel massa pendukungnya dalam acara Megibung atau makan bersama dengan masyarakat di Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak.

Selain itu, akan dilakukan penataan parkir, taman, serta kios-kios yang ada di kawasan pura tersebut.

Bukan hanya itu, Koster juga berjanji akan melakukan restorasi Pura Agung Besakih di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem. Kata dia. restorasi dilakukan, lantaran pura yang menjadi lokasi upacara umat Agama Hindu Bali itu saat ini sudah mengalami sejumlah kerusakan. “Supaya bagus dan rapi, serta betul-betul menjadi pura yang menyatukan, tidak hanya di Bali juga di Indonesia,” janji Koster.

Dalam restorasi yang dilakukan, sebut Koster, juga akan menggunakan bahan atau material yang berkualitas. Rencana anggaran program itu pun disebut telah disusun senilai Rp140 miliar. “Untuk dana dari APBD, sudah dihitung 140 miliar rupiah. Restorasi pelinggih yang menjadi parahyangan utama Besakih, ada 26 pelinggih,” sebut Koster.

Menariknya, Koster bukan hanya melakukan restorasi Pura Besakih saja tetapi membangun jalan baru menuju kawasan Suci Pura Besakih.

Kata dia, untuk memudahkan akses ke Pura Agung Besakih, akan membuat jalan baru yang menghubungkan wilayah Batur di Kabupaten Bangli dan Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem. “Jalan baru, sudah kita rancang. Tidak nyambung langsung (jalan), ada pecahan,” papar politisi asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng itu.

Writer/Editor: Francelino

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button