Mengenang Jejak Sejarah Raden Soekemi, Guru Bangsa yang Pernah Mengabdi di Buleleng
Quotation:
“Raden Soekemi Sosrodiharjo bukan hanya seorang guru, tetapi pendidik sejati yang menanamkan jiwa pengabdian, pengorbanan, kejujuran, nilai-nilai kebangsaan, dan semangat perjuangan melalui pendidikan,” tegas Wabup Supriatna.
Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Bangsa Indonesia tidak boleh melupakan Raden Soekemi. Karena dialah sesungguhnya founder bangsa ini.
Betapa tidak? Dari buah cinta Raden Soekemi dan Ida Ayu Nyoman Rai Srimben, lahirnya Soekarno yang menjadi Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pertemuan Raden Soekemi dan Rai Srimben di Buleleng karena Raden Soekemi 150 tahun lalu menjadi guru yang mengajar di SDN 1 Paket Agung, Singaraja, Bali.
Jumat (15/8/2025) malam digelar Acara Parade Baca Puisi sebagai rangkaian perayaan satu setengah abad SD Negeri 1 Paket Agung yang bertajuk “Mengenang Jejak Sejarah Raden Soekemi, Ayahanda Proklamator Kemerdekaan RI, Ir. Soekarno”.
Menariknya, acara Parade Baca Puisi ini digelar tempat indekost Raden Soekemi di Buleleng, tepatnya di Jalan Gunung Batur No 1 Singaraja atau persisnya Rumah Kos Raden Soekemi Lingkungan Banjar Paketan, Kelurahan Paket Agung Buleleng.
Acara ini dihadiri Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng. Pada kesempatan itu Wabup Supriatna memberikan apresiasi tinggi terhadap perayaan satu setengah abad SD Negeri 1 Paket Agung yang menginisiasi kegiatan “Mengenang Jejak Sejarah Raden Soekemi, Ayahanda Proklamator Kemerdekaan RI, Ir. Soekarno”.
Wabup Supriatna menilai, kegiatan ini menjadi ruang refleksi untuk menghidupkan kembali semangat perjuangan, nilai kebangsaan, dan nasionalisme, sekaligus bentuk penghormatan kepada sosok pendidik yang pernah mengabdikan diri di Buleleng.
“Raden Soekemi Sosrodiharjo bukan hanya seorang guru, tetapi pendidik sejati yang menanamkan jiwa pengabdian, pengorbanan, kejujuran, nilai-nilai kebangsaan, dan semangat perjuangan melalui pendidikan,” tegas Wabup Supriatna dalam sambutannya.
Dedikasi Raden Soekemi di Buleleng, tegas Wabup Supriatna, khususnya di sekolah yang kini dikenal sebagai SD Negeri 1 Paket Agung, telah meninggalkan jejak sejarah tak ternilai. Tempat ini bukan hanya menjadi saksi pengabdiannya, tetapi juga pernah menjadi kediamannya selama bertugas di Kabupaten Buleleng.
Wabup Supriatna mengajak generasi muda untuk meneladani semangat dan dedikasi Raden Soekemi dalam mengabdi kepada bangsa. “Kita harus menjaga dan meneruskan warisan yang dibangun para pendahulu, memperkuat rasa cinta tanah air, dan menimba pelajaran dari sejarah bangsa,” ucap Wabup Supriatna.
Sebagai penutup, acara ini diwarnai dengan pembacaan puisi bertema perjuangan dan kebangsaan, yang menggugah emosi seluruh undangan dan menghidupkan kembali api perjuangan para pendahulu bangsa.
Writer/Editor: Francelino
