Olahraga

Kongres PSSI Buleleng: Aklamasi,Suyasa Kembali Pimpin ASKAB PSSI Buleleng

Banyak Peminat, Pemilihan Executive Committee Berlangsung Seru

Quotation:
“Kalau futsal, kita sudah pernah meraih perak. Tapi untuk sepak bola, belum ada medali. Meski sering masuk semifinal, mudah-mudahan tahun ini bisa membawa pulang medali,” ucap Ketua ASKAB PSSI Buleleng Drs.Gede Suyasa, M.Pd.

Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Asosiasi Kabupaten (ASKAB) PSSI Buleleng menggelar Kongres dengan agenda khusus Pemilihan Ketua dan Executive Committee/Komite Eksekutif (EXCO) ASKAB PSSI Buleleng periode 2025-2029.

Peserta Kongres yang merupakan perwakilan klub-klub sepakbola anggota ASKAB PSSI Buleleng dan Asosiasi Futsal Kabupaten (AFKAB) Buleleng serta 10 peninjau dari 10 klub sepak bola calon anggota ASKAB PSSI Buleleng kembali memberi kepercayaan kepada Drs Gede Suyasa, M.Pd, sebagai Ketua ASKAB PSSI Buleleng periode 2025-2029.

Pemilihan Ketua ASKAB PSSI Buleleng sangat lancar karena birokrat yang juga Sekda Buleleng itud ipilih secara aklamasioleh perwakilan 22 klub pemegang hak suara dalam Kongres Askab PSSI Buleleng yang berlangsung di Wantilan Praja Winangun Kantor Bupati Buleleng, Sabtu (15/2/2025). Ini berarti Suyasa kini telah lima kali berturut-turut menduduki posisi Ketua Umum sejak tahun 2009 lalu.

Nah, yang seru dan menarik adalah saat dilakukan pemilihan EXCO. Ternyata banyak tokoh bola yang mengincar jabatan EXCO. Sayang, para tokoh yang sceara diam-diam bergerilya untuk mendapat dukungan, ternyata kurang diminati oleh peserta Kongres saat dilakukan pemilihan.

Akhirnya empat calon EXCO yang mendapat dukungan terbanyak melalui voting ditetapkan sebagai EXCO ASKAB PSSI Buleleng mendampingi Ketua ASKAB PSSI Buleleng Drs Gede Suyasa, M.Pd, pada periode empat tahun ke depan.

Keempat anggota EXCO itu adalah Nyoman Suasana, S.Sn, SH, Wayan Tingkes Yasa, S.Pd, Drs Francelino Xavier Ximenes Freitas, MA, dan Arief Setyawan, S.Pd.

Apa kata Suyasa setelag dipercaya kembali sebagai Ketua ASKAB PSSI Buleleng periode 2025-2029? Mantan pemain andalan FKIP Unud (kini Undiksha) Singaraja itu menegaskan komitmennya untuk meningkatkan prestasi sepak bola Buleleng. Ia menyebutkan bahwa pemerintah pusat memberikan perhatian terhadap daerah yang rutin menyelenggarakan turnamen dan membina atlet. Hal itu menjadi dorongan tersendiri bagi perkembangan sepak bola di Buleleng.

“Apa yang telah kita lakukan di daerah sudah mendapatkan perhatian dari pusat,” ujarnya.

Sebagai langkah awal di periode baru ini, Suyasa akan segera membentuk tim sepak bola yang akan berlaga dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2025, yang dijadwalkan berlangsung September mendatang. Tim U-17 akan dipersiapkan secara matang guna merebut medali dalam ajang tersebut.

“Kalau futsal, kita sudah pernah meraih perak. Tapi untuk sepak bola, belum ada medali. Meski sering masuk semifinal, mudah-mudahan tahun ini bisa membawa pulang medali,” harapnya.

PSSI Buleleng juga berencana menggelar kompetisi dalam format liga dan turnamen best of the best, baik untuk ajang sepak bola maupun futsal.

Sementara itu, Sekretaris Umum PSSI Bali, Dewa Made Teges Wirawan, mendorong PSSI Buleleng untuk memperkuat organisasi. Ia juga menekankan pentingnya penyelenggaraan kursus pelatih, kursus wasit, dan pelatihan match commissioner, serta mengembangkan kompetisi usia muda untuk kelompok U-13, U-15, dan U-17.

Ketua KONI Buleleng, Ketut Wiratmaja, mengapresiasi kinerja PSSI Buleleng yang dinilai sudah cukup baik. Namun, ia berharap di Porprov 2025, tim sepak bola dapat menyumbangkan medali bagi Buleleng. “Targetnya bisa meraih perak. Jika tidak, paling tidak kita berharap ada medali perunggu,” pungkasnya.

Writer/Editor: Tim SINARTIMUR.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button