Quotation:
“Teknologi ini mampu menganalisis pola aktivitas listrik otak, mengidentifikasi gangguan spesifik, sekaligus melatih otak agar berfungsi optimal,” ucap dr. Arya.
Singaraja, SINARTIMUR.co.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng kini menghadirkan layanan kesehatan jiwa dengan teknologi terbaru QEEG Neurofeedback. Direktur RSUD Buleleng, dr. Putu Arya Nugraha, menyampaikan bahwa alat ini mulai beroperasi sejak akhir Agustus 2025 dan langsung digunakan untuk pasien di ruang perawatan jiwa, Akasia.
“QEEG Neurofeedback merupakan kombinasi metode diagnostik quantitative electroencephalogram dengan terapi neurofeedback. Teknologi ini mampu menganalisis pola aktivitas listrik otak, mengidentifikasi gangguan spesifik, sekaligus melatih otak agar berfungsi optimal,” jelas dr. Arya, Senin (1/9).
Menurutnya, alat ini sangat membantu dokter psikiater dalam menegakkan diagnosis lebih presisi, sehingga pengobatan pasien menjadi lebih efektif. Saat ini, QEEG Neurofeedback telah digunakan pada 3–5 pasien dengan kondisi kejiwaan yang cukup stabil.
Selain untuk pasien dengan gangguan jiwa, alat ini juga bermanfaat bagi penderita dengan gejala sisa akibat cedera otak, seperti gangguan kognitif atau kepribadian. “Alat ini memetakan gangguan kelistrikan otak sehingga terapi yang diberikan bisa lebih tepat sasaran,” tambahnya.
Dr. Arya menegaskan, layanan baru ini akan diupayakan masuk dalam skema BPJS agar dapat diakses lebih luas oleh masyarakat.
“RSUD Buleleng berkomitmen memberikan solusi bagi kebutuhan kesehatan jiwa masyarakat, bukan hanya layanan dasar, tetapi juga layanan yang lebih paripurna,” ujarnya.
Ke depan, RSUD Buleleng juga tengah menyiapkan pengembangan unit rehabilitasi narkoba bekerja sama dengan Kejaksaan, Kepolisian, dan pihak terkait lainnya. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat layanan kesehatan jiwa di Buleleng sekaligus mendukung pemulihan pasien secara menyeluruh.
“Harapan kami, dengan hadirnya layanan modern ini, masyarakat Buleleng bisa mendapatkan penanganan kesehatan jiwa yang lebih baik, berkualitas, dan menyeluruh,” pungkas dr. Arya.
Writer/Editor: Francelino
